Jumat, 22 Juli 2016

SPARTA, Pasukan Gay Jaman Yunani Kuno, Benarkah?

Kepopuleran film 300 mengangkat nama Sparta ke abad modern, namun setelahnya sering terdengar komentar miring mengenai mereka yang dikabarkan terlibat dalam hubungan sesama jenis. konon hal tersebut bertujuan agar membuat prajuritnya berani mati dengan menempatkan pasangannya di dalam pasukan yang sama. isu yang bombastis ini menjadi ramai karena fisik prajurit Sparta dalam film yang digambarkan kekar berotot dan bertelanjang dada.
sparta in movies
Gambaran Sparta pada Film 300 yang menekankan pada kegagahan fisik daripada akurasi sejarah

Tetapi semuanya hanyalah mitos yang keliru sama seperti bagaimana pasukan Sparta dalam film digambarkan hampir tanpa busana. padahal dalam sejarahnya pasukan Sparta termasuk yang memiliki perlengkapan perang yang terbaik di eranya. seragam, helm, perisai dan baju pelindung yang terbuat dari logam menjadi bagian dari perlengkapan standar. demikian juga mengenai isu hubungan sesama jenis yang sebenarnya keliru dan salah sasaran.

Mitos tersebut dimulai dari beberapa catatan negara kota yunani yang mendiskreditkan Sparta dengan berbagai gosip miring karena masalah perbatasan di antara mereka. isu tersebut kemudian seperti mendapat pembenaran sehubungan dengan sejarah negara kota Thebes, salah satu tetangga Sparta yang memiliki pasukan khusus berisi pasangan gay. lalu adanya praktik pederasty dalam masyarakat yunani kuno sehingga mitos Sparta yang juga gay tampak masuk akal.

Tetapi Sacred Band of Thebes (nama pasukan gay dari Thebes) adalah pengecualian, sebuah kejadian yang sangat unik, langka, jarang terjadi dan hanya 1-1nya dalam sejarah yunani kuno. jelas bukan sebuah gambaran bahwa praktik semacam itu tersebar atau diterima secara luas. sebenarnya yunani kuno secara umum melihat praktik gay sebagai suatu penyimpangan, tidak banyak berbeda dengan bagaimana rata-rata masyarakat modern menyikapinya.
Tampilan prajurit Sparta yang lebih mendekati kenyataan sejarah, berpelindung lengkap sehingga sulit dikalahkan

Bukti nyata penolakan mereka adalah bagaimana para gay di kebanyakan negara kota yunani kuno akan kehilangan hak suara dan kewarganegaraan mereka. status mereka disamakan dengan wanita atau budak. penurunan status ini terjadi karena seorang laki-laki diharapkan menikah dan memiliki keturunan agar bisa berkontribusi terhadap kelanjutan negara kotanya. ketidakmampuan untuk menjalani fungsi tersebut membuat mereka impoten secara politis.

Patut diperhatikan bahwa yunani kuno terutama bagi Athena dan negara kota satelitnya adalah masa dimana kesetaraan wanita berada pada salah satu titik terendahnya. sebelum dan setelah era yunani kuno berakhir wanita mendapatkan kebebasan dan status yang lebih sederajat dengan kaum laki-laki.

Lalu mengapa isu gay menjadi sensasi, bukankah tidak ada asap tanpa api?

Adalah metode pendidikan di era yunani kuno yang sering membuat salah paham. dalam praktiknya anak laki-laki akan diperkenalkan kepada ahli filusuf lalu ditawarkan sebagai murid. harap diingat kalau pada saat itu institusi seperti sekolah belum ada. para filusuf berperan sebagai guru, mereka umumnya hanya menerima satu orang murid secara eksklusif. hanya ketika sang murid tersebut lulus barulah ia menerima murid lainnya.

Jumlah murid yang diambil hanya satu karena sang guru sering berpergian untuk mengajar, menghadiri seminar, memenuhi undangan raja atau tugas penting lainnya. membawa lebih dari seorang murid dianggap kurang sopan karena membebani tuan rumah dimana ia menginap atau dijamu. ia juga bisa dinilai tamak atau mata duitan apabila menerima beberapa murid sekaligus.

Dalam keseharian sang murid akan melayani gurunya sembari belajar dan hidup bersamanya. sebagai pemuda ia akan mempelajari banyak hal dari gurunya dalam perjalanan. salah satu faktor terpenting adalah diperkenalkan sang pemuda dengan tokoh-tokoh penting di berbagai daerah. hal yang kita kenal sebagai networking yang tentunya akan berguna bagi masa depannya ketika sang anak masuk ke dalam dunia kerja di bidang pemerintahan ataupun bisnis.

Sekilas tidak ada masalah. hanya saja praktik yang berlaku secara umum ini dirusak oleh beberapa oknum yang menyimpang. apabila normalnya seorang guru menilai murid dari bakat dan kepandaian yang dimiliki serta kedudukan orangtuanya, beberapa oknum memiliki pertimbangan lain yakni fisik sang murid. anak laki-laki yang belum tumbuh bulu wajah dan berparas "cantik" dianggap sebagai sosok murid ideal bagi mereka.
pederasty
Perhatikan janggut, kumis atau bulu wajah yang membedakan usia dan status keduanya

Hal ini terjadi karena pada masa tersebut terdapat pandangan populer bahwa berhubungan dengan wanita dianggap rendah. sebuah kegiatan pemuas nafsu belaka. karena itu para filusuf walaupun memiliki istri dan anak tetapi sebisa mungkin menjaga jarak dengan istri ataupun wanita lain untuk membuktikan integritas dan reputasi mereka sebagai tokoh panutan yang terbebas dari hawa nafsu sehingga pantas menjadi seorang guru.

Akibatnya banyak oknum yang mengorbankan muridnya yang berfisik seperti "wanita" sebagai pemuas. secara hukum sang guru tidak bersalah karena pada waktu itu aturannya belum ada. apalagi bagi sang murid yang masih ABG tindakan sang guru yang bagaikan bintang film pujaan dianggap sebagai suatu kehormatan. orangtua pun tidak mempermasalahkan karena masa depan sang anak justru lebih terjamin karena menjadi favorit dari sang guru.

Praktik ini dikenal sebagai pederasty yang kemudian berkonotasi sebagai hubungan sesama jenis antar laki-laki yang berbeda usia, dewasa dengan anak-anak ataupun sebayanya. banyak peninggalan sejarah yunani kuno yang menggambarkan hal ini sehingga membuat masyarakat modern beranggapan kalau hal ini lumrah terjadi di yunani kuno. padahal tidak demikian, antara seni populer dan kenyataan sejarah belum tentu sejalan.
Achilles and Patroclus
Achilles dan Patroclus bukan kakak-adik tetapi "pasangan" sama seperti Apollo dan Hyacinthus, atau Alexander The Great dan Hephaestion

Pederasty sendiri memiliki aturan ketat apa yang boleh dilakukan dan tidak. pertama, hukum membatasi bahwa hal ini harus dihentikan ketika sang bocah tumbuh bulu atau rambut wajah. secara politis dan hukum mereka dianggap bukan lagi anak-anak tetapi dewasa yang sejajar sebagai warga negara. yang kedua, tidak boleh ada penetrasi baik di kutub selatan atau bagian lainnya.

Laki-laki walaupun masih di bawah umur dianggap memiliki status yang tinggi karena itu pantang menerima penetrasi. sebab penetrasi dianggap merendahkan status penerimanya yang didominasi oleh pelaku. hal ini akan membuat martabat penerimanya tercoreng sehingga tabu untuk dilakukan apalagi dipercaya bisa merusak psikis sang anak dan mengubahnya menjadi waria. dominasi hanya legal dilakukan kepada pihak yang kedudukannya lebih rendah yakni wanita atau budak.

Lalu bagaimana dengan Sparta?

Tercatat mereka sangat keras terhadap praktik semacam ini. setelah reformasi yang membedakan mereka dari dunia luar, Sparta melihat gay atau homo sebagai sesuatu yang menjijikan. karenanya menekankan pendidikan tradisional militeristik ala mereka sendiri yang terbebas dari pengaruh buruk negara kota yunani lainnya. dalam pendidikan Sparta, prajurit senior akan berperan sebagai seorang bapak yang mendidik juniornya layaknya anak mereka sendiri.
sparta movie poster
yang ngefans dengan Sparta bisa bernafas lega, mereka terbebas dari isu jeruk makan jeruk

Di Sparta seorang gay atau homo akan dibuang dari masyarakat atau dihukum bunuh diri paksa demi menjaga kehormatan keluarganya. bagi Sparta fenomena hubungan gay atau homo yang banyak terjadi di yunani kuno adalah bukti bahwa kebebasan berpikir ala Athena itu sesat dan kebablasan. uniknya hal ini justru menyebabkan mereka dianggap kuno dan kolot oleh negara kota tetangganya yang melakukan praktik pederasty secara bebas.

Bagi Sparta semua warga laki-laki selain diharuskan menjalani latihan militer juga diwajibkan membangun keluarga. secara spesifik mereka ditugaskan untuk menghasilkan putra-putri Sparta yang kuat untuk menggantikan mereka, menjaga cara hidup tradisional dan mengembangkan kemampuan negara. karena itu Sparta menjadi kekuatan dominan di yunani kuno. bukan hanya karena kekuatan militernya tetapi juga karena pemikirannya yang lebih rasional.


Kamis, 14 Juli 2016

Benarkah Orang Jaman Dulu Banyak Yang Tinggi Besar?

Sering diceritakan tentang prajurit jaman dulu yang tinggi-besar karena pertempuran yang mengandalkan kekuatan fisik dan otot. demikian pula orang jaman dulu dianggap berfisik prima karena terbiasa hidup keras seperti meladang tanpa bantuan traktor, menebang pohon tanpa gergaji mesin, atau membuat proyek konstruksi hanya dengan mengandalkan tangan dan kaki. hampir semua hal dilakukan secara manual sehingga tentunya mengembangkan kekuatan otot.

Tapi anggapan tersebut sebenarnya kurang tepat.
akkadian warrior on film
Film laga jaman dulu selalu melibatkan orang bertubuh kekar seperti The Rock untuk Scorpion king atau Arnold Schwarzenegger untuk Conan the barbarian

Kenyataannya pada peradaban jaman dulu makanan sulit didapatkan karena seringkali terjadi perang, gangguan keamanan dan pemerintahan, juga faktor teknologi/ produktivitas pertanian yang belum berkembang. karenanya gizi dan asupan nutrisi serta protein sulit didapatkan secara kontinue yang menyebabkan terjadinya gangguan perkembangan.

Belum lagi fakta bahwa otot pun secara natural tidak terbentuk menjadi besar layaknya body builder tetapi umumnya menjadi otot liat yang tidak tampak dari luar. seperti pada lengan kuli bangunan atau betis tukang becak, otot yang terbentuk karena pekerjaan dan beban tidak selalu membesar di luar proporsi. walaupun tampak kecil dibanding atlet binaraga tetapi sebenarnya jauh lebih kuat soal ketahanan atau endurance.

Karena itu prajurit yang terlatih baik sekalipun tubuhnya tidak membesar apabila tidak menjalani disiplin makan dan olahraga ala binaraga. hal tersebut tidak jadi masalah karena fokus pelatihan adalah pada kekuatan dan stamina sedangkan binaraga bertujuan pada penampilan. melihat dari kenyataan tersebut anggapan bahwa prajurit atau orang jaman dulu tinggi-besar (berotot) layaknya bintang film laga hollywood bisa dibilang keliru.

Pada masa dimana persediaan makanan tidak pasti dan ada kebutuhan untuk mengenakan body armor yang lumayan berat sepanjang waktu, tinggi dan besar badan seseorang justru bisa semakin berkurang. menurut salah satu penelitian penggunaan ringmail yang dimulai sejak usia kecil secara efektif membuat tubuh menjadi lebih pendek sekitar 1 inchi atau lebih karena gangguan pertumbuhan tulang belakang yang terbebani.

Sebagai perbandingan tinggi rata-rata laki-laki di era romawi di kisaran 160-170 cm. pada situs Pompeii yang terkubur oleh letusan gunung berapi diketahui rata-rata pria di angka 166 cm, sedangkan di kota Herculaneum 169 cm. untuk perbandingan Julius Caesar yang hidup beberapa ratus tahun sebelum kota Pompeii terkubur memiliki tinggi 170 cm dan dikategorikan di atas rata-rata.
julius caesar statue
Julius Caesar 170 cm, Liu Bei 167 cm, Richard Lionheart (katanya) 193 cm, Tamerlane 173 cm, Nobunaga 166, Napoleon 169 cm, George Washington 188 cm

Penduduk eropa menikmati tinggi badan yang prima karena surplus pertanian ditambah dengan asupan protein dari produk olahan susu seperti keju dan hasil laut. hal ini terus berlangsung sampai dengan kehancuran Romawi atau awal medieval dimana tinggi orang eropa sudah mencapai 173 cm. lalu mengalami penurunan hingga 167 cm pada abad ke 17. tinggi badan baru kembali naik setelah abad ke 18 seiringan dengan perbaikan gizi dan ketersediaan pangan.

Untuk belahan dunia lain bisa dibagi ke dalam 2 bagian, apakah termasuk peradaban nomaden atau tidak. penduduk nomaden memiliki akses makanan tinggi protein seperti daging dan keju serta perut yang beradaptasi terhadap kandungan lactose dalam susu. tetapi mereka miskin hasil pertanian sehingga tumbuh kembangnya tidak optimal. rata-rata orang mongol terlihat kerdil bagi orang eropa, mereka diperkirakan memiliki tinggi sekitar 150-160 cm.

Bagi yang tidak nomaden seperti peradaban china memiliki kekayaan produk pertanian tetapi konsumsi daging terbatas sebab terhitung mewah. belum lagi mereka tidak mengkonsumsi susu karena tidak toleran terhadap kandungan lactose di dalamnya yang menyebabkan sakit perut atau diare. bisa diakali dengan pembuatan keju tetapi kurang digemari karena ketersediaan bahan makanan lain yang melimpah seperti kedelai yang diolah menjadi tahu.
the rock diet as hercules
Donat dan cemilan nggak boleh tapi menu ketatnya meliputi 1 kg ikan cod, 1/4 kg daging merah, 1/4 kg ayam, ubi 1/3 kg, kentang panggang 1/3 kg, 1 lusin telur dan tambahan sayuran per hari

Lalu bagaimana dengan cerita tentang orang barbar jaman dulu yang katanya tinggi-besar?

Tidak semua salah tapi sifatnya hanya kebetulan atau unik, tidak menggambarkan rata-rata. seperti di masa modern bisa ada seorang Yao Ming, Shaq O'Neil dan pemain NBA lainnya. tentu hal tersebut tidak mencerminkan tinggi penduduk modern. di masa lalu pun sama, biasanya bangsa barbar secara alamiah memilih yang paling kuat menjadi pemimpin. tentu pemimpin berada di depan pasukan sehingga kesannya mereka semua tinggi-besar.

Unik bagi beberapa bangsa barbar seperi Kelts atau Gallia, karena mereka sedang dalam peralihan dari masyarakat berburu menjadi bercocok-tanam/ penggembala, maka gizi mereka lumayan terpenuhi sehingga menghasilkan banyak penduduk yang perkembangan tingginya maksimal. karena itu bagi romawi yang kebanyakan vegetarian fisik orang barbar tampak jauh lebih besar.
archeological data on ancient people height
Data dari ilmu arkeologi tentang tinggi rata-rata orang jaman dulu yang ditemukan dalam penelitian

Mungkin yang paling menarik adalah tentang Macedonia yang bagi standar yunani kuno terbilang di bawah rata-rata. karenanya Alexander the Great (169 cm dianggap di atas rata-rata) dan pasukannya sering dibuat terpesona oleh lawan mereka yang menggelar prajurit pilihan dengan tinggi 180-190 cm. salah seorang raja dari india utara demikian tinggi sehingga disebutkan ketika datang menaiki gajah sekalipun tampak pantas/ wajar seperti halnya menaiki kuda.


Jumat, 01 Juli 2016

Stempel Pusaka Kerajaan Dinasti China Kuno

Pada banyak film dan kisah tentang dinasti china seringkali dibahas tentang Stempel Kerajaan yang menjadi rebutan bagi pihak-pihak yang bertikai. kesannya stempel tersebut begitu berharga bagi mereka sehingga apapun rela mereka korbankan demi mendapatkannya. padahal benda itu hanyalah stempel, bukan senjata ataupun objek rahasia. jelas sebuah stempel tidak akan memberikan kekuatan ataupun bantuan untuk memenangkan konflik atau perang.

Lantas mengapa jadi rebutan, ataukah semua hanyalah fiksi karangan belaka?
Qianlong Royal Seal
Stempel Kekaisaran pada era dinasti Qing milik Kaisar Qianlong

Dalam sejarah hanya ada 1 stempel spesifik yang menjadi rebutan. kisahnya dimulai 3000 tahun silam pada masa akhir Shang & Zhou, sebelum masa spring and autumn period ataupun warring states. ketika itu peradaban kompleks baru saja muncul, walaupun sudah mengenal hierarki penguasa dan rakyat tetapi dalam keseharian keduanya selalu bertemu karena perbedaan antara raja dan rakyat beluml besar. mereka lebih mirip kepala suku besar daripada raja.

Pada masa itu hidup seorang laki-laki bernama Bian He yang pada suatu hari menemukan sebuah batu alam spesial. ia percaya kalau di dalam batu alam tersebut terdapat batu permata. ia bawa dan tawarkan batu tersebut ke raja Chu (nama kerajaan, bukan nama raja) tetapi ahli sang raja berpendapat bahwa batu tersebut adalah batu biasa saja. dianggap berniat menipu sang raja akhirnya Bian He dipotong kaki kanannya.

Tidak lama berselang raja Chu mangkat dan digantikan oleh anaknya. Bian He yang sudah cacat menemui raja Chu yang baru naik takhta dan kembali menawarkan batu miliknya. naas kejadian yang sama kembali berulang. ahli kerajaan kembali melaporkan bahwa batu tersebut hanyalah batu biasa dan Bian He harus rela kehilangan sebelah kakinya lagi.
ancient china seal
Salah satu stempel kuno masa masa tersebut, bertuliskan posisi atau jabatan official kerajaan

Walaupun dalam kondisi cacat tanpa kedua kakinya Bian He ternyata berumur panjang. ia masih hidup ketika raja Chu meninggal dunia. mendengar kematian sang raja Bian He sangat sedih dan menangis meraung-raung berhari-hari di kaki gunung sembari memeluk batu alam miliknya. kejadian ini menarik perhatian banyak orang, termasuk raja Chu yang baru saja naik takhta.

Raja segera mengirim utusan untuk menyelidiki kejadian aneh tersebut. "bukankah kakeknya memotong kaki Bian He karena berbohong, demikian juga ayahnya. lantas mengapa Bian He justru menangisi mereka yang berlaku kejam terhadapnya?" kira-kira demikian pertanyaan yang mungkin muncul di benak raja dan juga para menterinya.

Ketika utusan tersebut datang Bian He menjawab bahwa yang ia tangisi adalah ketika orang jujur dituduh berbohong dan batu permata dibilang batu biasa. mendengar ini, raja Chu memerintahkan ahlinya untuk membelah batu alam milik Bian He. tidak disangka mereka menemukan sebongkah besar Jade atau Giok murni di dalamnya dalam ukuran dan ketebalan yang belum pernah ada sebelumnya.

Ukurannya demikian besar sehingga dapat dibuat menjadi sebuah cakram (disc) berukuran besar. untuk menghormati penemunya maka cakram tersebut dinamakan He Shi Bi yang berarti cakram giok tuan (Bian) He. ratusan tahun berlalu dan cakram giok milik kerajaan Chu tersebut menjadi salah satu harta yang dianggap paling berharga di dataran china karena begitu langka.
Zhou era famous jade disc
Wujud asli dari He Shi Bi tidak diketahui tetapi banyak peninggalan serupa yang terinspirasi darinya

Pada jaman berikutnya He Shi Bi dicuri dan diseludupkan keluar dari kerajaan Chu. kemudian ditemukan dan dimiliki oleh kerajaan Zhou. keindahan dari cakram tersebut tidak berkurang, begitu indah sampai disebutkan kerajaan Qin bersedia menukar belasan kota untuk memilikinya. Zhou setuju tetapi raja Qin seperti tampak bermaksud ingkar janji dengan mengundur penyerahan belasan kota yang dijanjikan walaupun sudah menerima cakram giok tersebut.

Melihat gelagat tidak baik kerajaan Zhou mengirim seorang menterinya, Lin Xiangru untuk berunding. menteri Zhou berlagak polos dan tidak membahas tentang penyerahan belasan kota. ia datang dan berkata, "baginda raja Zhou mengutus hamba ke hadapan baginda raja Qin karena merasa tidak enak, sebab lupa memberitahukan kalau He Shi Bi memiliki satu cacat kecil. apakah baginda raja Qin sudah mengetahui hal tersebut ataukah perlu hamba tunjukkan?"

Raja Qin tidak dapat menemukan cacat yang dimaksud. "apakah demikian kecil cacatnya sehingga tidak terlihat?" karena sifatnya yang menyangkut harta kerajaan maka pertemuan dilakukan secara tertutup dan informal. raja Qin menyerahkan cakram giok tersebut kepada sang menteri. ketika diterima tiba-tiba Lin Xiangru mengangkat He Shi Bi tinggi-tinggi sembari mengancam akan membantingnya apabila raja Qin tidak menyerahkan belasan kota sesuai janjinya.
Lin Xiangru with King of Qin
Lin Xiangru mengancam akan membanting cakram He Shi Bi apabila raja Qin ingkar janji

Panik, sang raja menyetujui tenggat waktu selama 3 hari. tetapi Lin Xiangru menyadari bahwa raja Qin tidak bermaksud menepati perjanjian sehingga dengan bantuan seorang pelayan ia menyeludupkan He Shi Bi pulang ke Zhou. begitu nekad tindakannya mempercayakan sebuah harta yang bernilai belasan kota kepada seorang pelayan sehingga tidak diduga oleh para pengawal kerajaan Qin. ia sendiri tidak berusaha lari dari Qin.

Raja Qin murka luar biasa ketika mengetahui bahwa He Shi Bi sudah dibawa pulang. menteri Zhou tidak panik dan dengan santainya berkata bahwa tidak ada masalah apapun. He Shi Bi masih bisa dimiliki sesuai perjanjian asalkan pertukaran dengan belasan kota dilaksanakan. pembelaan diri yang demikian lugas membuatnya selamat. karena apabila dihukum maka raja Qin secara tidak langsung mengakui berniat ingkar janji, hal ini bisa membuatnya sebagai bahan tertawaan.

Pada abad berikutnya kerajaan Qin berkembang menjadi sebuah superpower dan berhasil mengalahkan Zhou. He Shi Bi jatuh ke tangan raja Qin yang kemudian menyatukan kerajaan lain di dataran china. menyadari nilai dari He Shi Bi, raja yang sekarang bergelar kaisar pertama Qin Shi Huang memerintahkan untuk membuat Stempel Kekaisaran dari cakram giok tersebut. bertuliskan, "menerima mandat dari surga, semoga kaisar panjang umur dan sejahtera".
ancient china tablet about Qin Shi Huang
Wujud dari Stempel Kekaisaran Qin tidak diketahui, di atas adalah karya yang dibuat pada masa yang sama untuk memperingati kenaikan Qin Shi Huang menjadi kaisar

Sebagai kekaisaran pertama dan pemersatu seluruh china, Qin menjalankan birokrasi terpusat dimana pemerintahan pusat memutuskan semua hal besar-kecil dan wilayah hanya menjalankan. dalam hal ini stempel kekaisaran memainkan peranan vital dimana hampir semua titah kaisar disahkan dengan stempel tersebut. dinasti Qin tidak berlangsung lama dan setelah kematian kaisar Qin Shi Huang, kekaisaran hancur karena pemberontakan.

Liu Bang salah seorang pemimpin pemberontak yang kharismatik menerima penyerahan diri kaisar terakhir Qin dan stempel tersebut berpindah tangan kepadanya. pada saat itu stempel tersebut tidak lebih daripada sebuah barang mewah. baru kemudian berubah di tangan Liu Bang yang dalam konflik berhasil mengalahkan pemberontak lainnya dan mendirikan dinasti Han yang bertahan selama ratusan tahun. - baca juga Han Xin, jendral terbaik sekutu Liu Bang.

Keberhasilan Liu Bang membuat stempel tersebut dianggap berkekuatan mistis. penerimanya betulan dipercaya menerima mandat dari surga sehingga pada setiap konflik stempel tersebut menjadi rebutan. sempat dibanting oleh seorang ratu hingga pecah di bagian pinggirnya yang ditambal dengan emas. beberapa kali terjadi usaha pemalsuan namun gagal karena giok memiliki uratan khas seperti urat kayu yang membuat stempel palsu terlihat berbeda.
china issued seal for the king of Japan
Stempel juga digunakan dalam diplomasi seperti yang diberikan oleh Kaisar Han kepada Raja Jepang

Di masa akhir dinasti Han yang terkenal dengan masa Tiga Kerajaan (Sam Kok) stempel yang sama dan sekarang dikenal sebagai Stempel Kekaisaran Han kembali menjadi barang rebutan. sejarah mencatat stempel tersebut jatuh ke tangan Cao Cao yang setelah kematiannya dianugerahi gelar kaisar pendiri dinasti Wei. semakin kuatlah aura mistis pada stempel tersebut yang sejak dikenal sebagai He Shi Bi sampai di masa dinasti Wei sudah berusia setidaknya 1200 tahun.

Selanjutnya setiap ada konflik dan perebutan kekuasaan maka Stempel Kekaisaran Han dianggap sebagai salah satu alat pembenaran atas usaha kudeta, pemberontakan atau perebutan kekuasaan. pihak memiliki stempel tersebut bagaikan dipilih atau diizinkan oleh langit (surga) untuk berkuasa di dunia manusia sebagai kaisar. stempel tersebut terus digunakan dari satu dinasti ke dinasti lainnya selama hampir 900 tahun berikutnya.
royal seal matched with real official documents
Kecocokan stempel dengan dokumen sejarah asli kekaisaran yang tersimpan dengan baik

Karena sering menjadi sumber perebutan dalam perang akhirnya stempel tersebut hilang pada masa akhir dinasti Tang. pemberontakan dan perpecahan kemudian diakhiri dengan invasi mongol yang mendirikan dinasti Yuan. kemungkinan Kublai Khan memiliki stempel tersebut ketika berkuasa tetapi tidak ada bukti yang kuat. apabila benar maka kemungkinan turut dilarikan ke mongolia ketika dinasti Yuan hancur beberapa generasi selanjutnya.

Dinasti Ming yang menggantikan Yuan mengerahkan banyak usaha untuk mencari dan merebut harta kekaisaran yang dibawa lari ke mongolia. dalam banyak pengejaran terhadap kereta harta pasukan Yuan mereka berhasil merebut beberapa stempel pribadi kaisar dan ratu terdahulu tetapi tidak menemukan Stempel Kekaisaran Han yang dimaksud. pada akhirnya Ming meniadakan atau menghapuskan kebutuhan atas sebuah stempel kekaisaran khusus.

Ruwetnya masalah karena satu stempel yang terlalu "berkuasa" membuat Ming memecahnya ke dalam beberapa stempel untuk mengecilkan risiko seandainya hilang atau dicuri. apabila pada awal dinasti Qin dan Han hanya mengenal 8 stempel administratif lalu Tang menambahkan 1 lagi maka di jaman dinasti Ming berkembang menjadi 24 buah stempel. dinasti selanjutnya Qing (dinasti terakhir) memiliki hingga 25 stempel resmi kekaisaran.
wooden royal stamp made by Kangxi emperor
Tidak selalu terbuat dari giok atau emas, Kaisar Kangxi menggunakan kayu untuk stempelnya

Hampir satu stempel untuk satu jenis pekerjaan. kaisar Qing bahkan memiliki stempel yang hanya digunakan untuk urusan sastra semisal menulis puisi, lainnya lagi untuk urusan yang berkaitan dengan rumah tangga kekaisaran. pada masa itu juga lumrah bagi kaisar untuk membuat stempel spesial untuk memperingati hari besar ataupun hari ultahnya ketika berusia lanjut.

Uniknya kata-kata pada stempel tersebut terkadang sangat mendalam. salah seorang kaisar Qing diketahui memiliki stempel dengan kata-kata "tidak mudah menjadi kaisar" atau yang lebih praktis lagi "dibutuhkan kewaspadaan dan ketelitian". kata-kata pada stempel tersebut seperti bertujuan untuk mengingatkan diri sang kaisar atas titah dan kebijakan yang ia buat agar dipertimbangkan sekali lagi sebelum diputuskan.

Puluhan stempel dinasti Qing jatuh ke tangan eropa ketika meletus kerusuhan Boxer. koleksi stempel tersebut beberapa tahun sekali muncul dalam pelelangan internasional. satu stempel bisa dihargai satu hingga belasan juta dollar. nilainya tergantung dari siapa pemiliknya dan fungsi dari stempel tersebut.
stempel resmi kekaisaran misalnya dihargai lebih tinggi daripada stempel pribadi milik ratu.

Soal nilai, peninggalan seni yang lebih kuno bisa dihargai tinggi lebih daripada stempel-stempel semacam ini. jadi nilai historis dari stempel-stempel ini tidaklah spesial atau luar biasa tetapi dinilai sama dengan benda-benda seni kuno lainnya. tercatat beberapa kali mangkuk atau objek keramik lainnya dihargai lebih tinggi dalam pelelangan daripada stempel kekaisaran, padahal terlihat lebih simple dan sederhana.
china made seal for gifts
Oleh-oleh stempel kuno pada tempat pariwisata di China, Hongkong dan Taiwan

Apabila anda berkesempatan mengunjungi negara China jangan kaget apabila mendapati banyak kios kecil di pinggir jalan ataupun di dalam mall yang menawarkan pembuatan stempel kuno. anda bebas memilih bentuk, ukuran, warna bahan lalu mereka akan mengukirkan nama anda pada stempel tersebut dalam terjemahan aksara kuno. satu paket komplit diberikan dengan kotak penyimpanan dan tinta merah seperti yang biasa digunakan dalam film.

Daripada flash card seminggu rusak atau jam tangan kw, oleh-oleh stempel ini lebih unik dan menarik. mereka juga fungsional walaupun cukup nyentrik dengan warna merah dan aksara kuno. harganya relatif murah jangan mau ditipu dengan bahan yang mahal. cari yang penjualnya agak kutu buku dan memiliki kamus kuno sehingga bisa menuliskan aksara kuno dengan benar. hindari menawar terlalu sengit atau risiko diberi bonus aksara kuno "pelit" pada stempel.