Jumat, 21 Agustus 2015

Mengenal Sejarah Terbentuknya Negara Suriah di Dunia

Mengenal Sejarah Terbentuknya Negara Suriah di Dunia - Suriah merupakan salah satu pusat peradaban paling tua di muka bumi. Saat ini dipimpin oleh Presiden Bashar al-Assad dan pada masa sekarang ini sedang mengalami konflik bersenjata internal.Dulu Penggalian oleh para arkeolog pada 1975 di Kota Ebla bagian utara Suriah menunjukkan, sebuah kerajaan Semit sempat berdiri dan menyebar dari Laut Merah ke Turki dan Mesopotamia pada 2500-2400 SM.

Etnis Suriah diketahui merupakan etnis Semit dengan 90 persen terdiri atas warga Muslim, 74 persen Sunni dan 16 persen terdiri atas kelompok Muslim lainnya termasuk Alawi, Syiah dan Druze. Sementara 10 persen adalah warga Kristen.

Pada 1920, sebuah kerajaan Arab dibawah kekuasaan Raja Faysal dari keluarga Hashimiah didirikan di Suriah. Tidak hanya menjadi raja Suriah namun Raja Faysal juga menjadi Raja di Irak. Kekuasaannya di Suriah berakhir seiring dengan kekalahan pasukannya melawan Prancis dalam pertempuran Maysalun.

Selama beberapa tahun Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) meletakkan Suriah di bawah mandat Prancis sebelum akhirnya Prancis terpuruk pada 1940. Kendali atas Suriah pun segera diambil Pemerintahan Vichy hingga Pemerintah Inggris dan Prancis kembali menjajah negara tersebut pada Juli 1941. Demikian ditulis State, Sabtu (18/8/2012).

Namun penjajahan ini sendiri tidak berlangsung lama karena kelompok nasionalis Suriah mendesak agar Prancis segera menarik keluar pasukannya dari Suriah pada April 1946. Suriah pun ditinggalkan Prancis dalam kendali pemerintahan republik yang telah lebih dulu terbentuk ketika Prancis memegang mandat PBB atas negara itu.

Kendati perkembangan ekonomi Suriah berlangsung pesat diikuti dengan deklarasi kemerdekaan pada 17 April 1946, namun pergolakan politik justru terjadi di negara itu pada 1960-an.

Suriah dan Mesir diketahui sempat bersatu membentuk Republik Persatuan Arab, namun persatuan ini tidak berhasil sehingga memicu terjadinya kudeta militer pada 28 September 1961. Suriah pun akhirnya memisahkan diri dan bangkit kembali sebagai Negara Republik Suriah. Kabinet baru pun dibentuk di bawah bayang-bayang Partai Ba'ath.

Kudeta militer kembali terjadi pada 13 November 1970 dimana Menteri Pertahanan Suriah saat itu Hafiz al-Asad menobatkan dirinya sebagai Perdana Menteri. Setelah 30 tahun berkuasa penuh atas Suriah pada 10 Juni 2000 Hafiz al-Assad pun dilaporkan tutup usia.

Pada masa ini perubahan konstitusi pun terjadi, dimana parlemen menghendaki usia minimun bagi presiden adalah 40-43 tahun. Perubahan ini memungkinkan putra Hafiz al-Assad, Bashar al-Assad untuk terpilih sebagai presiden dimana ia maju mencalonkan diri tanpa pesaing. Bashar al-Assad secara resmi dilantik pada 17 Juli 2000 untuk masa jabatan 7 tahun.

Referensi:
http://news.okezone.com/read/2012/08/16/412/678735/sejarah-awal-suriah
https://www.google.com/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=58&ved=0CFkQFjAHODJqFQoTCK2I7sfsuccCFU0EjgodlAINmA&url=http%3A%2F%2Fe-journal.uajy.ac.id%2F4524%2F2%2F1HK10107.pdf&ei=d-3WVe3wOc2IuASUhbTACQ&usg=AFQjCNEs96fdfBigDFD3vXMrOMZ5j40czQ&sig2=p35xjdl4U710OrxfVHQ_yw&cad=rja

Minggu, 16 Agustus 2015

Sejarah Bercerita Awal Terbentuk Negara Sri Lanka

Sri Lanka adalah negara pertama di Asia yang memberikan hak untuk memilih kepada perempuan, dan hak mereka ini diberikan hanya berselang dua tahun setelah para perempuan di Inggris memperoleh hak pilih mereka.

Keragaman pengalaman Sri Lanka dalam sistem konstitusi dan pemilu mungkin termasuk unik dalam sejarah politik. Sri Lanka juga merupakan sebuah negara yang berada di pulau pesisir tenggara India. Negara Sri Lanka ini sampai pada tahun 1972, masih diakui sebagai Ceylon di dunia internasional. Negara Sri Lanka pun memiliki cerita sejarah tesendiri yang tentunya berbeda dengan sejarah dari negara-negara lain yang ada di dunia ini. 

Negara yang terkenal dengan produksi tehnya ini sekitar pada abad kelima mulai didatangi oleh kelompok etnis yang berasal dari daratan India bagian selatan. Kelompok etnis dari India ini kemudian menetap di sekitar wilayah pesisir pantai yang ada di sebelah barat. Mereka membangun sarana irigasi yang digunakan untuk menunjang kegiatan kehidupan mereka.

Dengan pembuatan saluran-saluran air tersebut mereka dapat bertahan hidup di daerah tersebut . Pada akhirnya, mereka pun dapat menemukan teknik pertanian atau cara bercocok tanam yang lebih maju. Dari hasil tersebut, mereka dapat hasil pertanian mereka hingga ke daerah-daerah lain.

Bahkan hasil pertanian tersebut bisa sampai dijual di daerah tiongkok. Mereka dapat melakukan aktivias pedagangan dengan baik karena letak geografis daerah ini sangat menunjang. Hal ini dikarenakan pulau atau wilayah tersebut berada dalam jalur perdagangan.

Selain etnis yang berasal dari dataran india, pada sekitar abad ke-12 pulau atau wilayah ini pun kedatangan suku atau etnis dari kelompok lain. Etnis yang masuk pada abad ke-12 ini berhasil membangun atau mendirikan sebuah kerajaan pada abad ke-14.

Etnis ke-2 yang memasuki atau menempati wilayah Sri Lanka ini berada di sekitar pesisir pantai di sebelah timur.

Sedangkan untuk etnis ketiga yang menetap di pulau ini adalah bangsa Moor. Bangsa Moor pada awalnya mendatangi wilayah ini dengan tujuan untuk berdagang. Namun pada akhirnya mereka pun memutuskan untuk menetap di wilayah ini karena dilalui jalur perdagangan dari barat hingga timur.

Dengan alasan wilayah ini dilalui jalur perdagangan dari barat hingga timur maka banyak pula pendatang yang berdatangan dan memutuskan untuk menetap di wilayah ini. Karena alasan itu pula maka terdoronglah niat para kelompok etnis untuk menguasai wilayah tersebut. Hingga pada abad ke-15 pulau banyak mengalami pertententangan mengenai perebutan wilayah.

Pada tahun 1900, penduduk asli wilayah tersebut mulai tumbuh rasa nasionalisme. Mereka pun mengajukan rancangan konstitusi yang pada tahun 1931 konstitusi tersebut terbentuk secara resmi dan dimungkinkan dapat menjalankan pemerintahan yang baru. Akhirna pada tahun 1947, Inggris pun menetapkan bahwa wilayah Ceylon berhak memperoleh kedulatan dan Inggris menetapkan wilayah ini sebagai negara persemakmuran.

Dengan kedaulatan yang mereka pilih maka masyarakat Ceylon mengadakan pemilihan umum untuk memilih siapa yang berhak menjalankan pemerintahan di Ceylon. Pemilihan umum tersebut dimenangkan oleh partai persatuan nasional. Dan pada akhirnya pada tanggal 2 mei 1972 cerylon resmi mengubah nama menjadi Republik Sri Lanka.

Referensi:
http://www.tabloiddiplomasi.org/previous-isuue/167-januari-2012/1321-sri-lanka-salah-satu-negara-demokrasi-tertua.html
http://www.bimbie.com/